Panduan Memulai Affiliate Marketing Bagi Pemula : Apa itu Affiliate Marketing dan Bagaimana Cara Menjalankannya

Daftar Isi:

Mengapa Affiliate Marketing?

Menurut Affiliate Marketing Benchmark Report 2022, industry Affiliate Marketing mengalami pertumbuhan 300% antara tahun 2017 – 2021. Pada tahun 2021 saja, telah berdiri secara global 10.000 perusahaan yang mengkhususkan diri untuk kegiatan Affiliate Marketing ini.

Ada 3 alasan utama mengapa pemasaran Affiliate Marketing lebih diminati dari pemasaran klasik:

  • Biaya Rendah. Praktis tidak ada biaya yang dikeluarkan oleh Penjual untuk biaya-biaya pemasaran. Seluruh biaya-biaya pemasaran akan ditanggung oleh para Pemasar Affiliate.
  • Tidak ada resiko. Karena tidak perlu mengeluarkan biaya apapun di depan, maka Para Penjual tidak memiliki resiko apapun.
  • Sangat mudah untuk mengembangkannya. Para Pemasar dapat mengembangkan bisnisnya secara tidak terbatas karena mereka bebas mengikuti banyak program-program Affiliate. Demikian juga para Penjual dapat mengembangkan produk atau jasanya dengan leluasa tanpa mempertimbangkan lagi biaya-biaya pemasaran.
  • Reward yang besar tanpa memiliki produk. Bagi para Pemasar Affiliate, pemasaran Affiliate ini dapat dimulai langsung tanpa harus memiliki produk atau modal besar. Mereka dapat langsung memasarkan melalui media sosial dan website mereka (jika ada). Ini adalah model bisnis online yang paling cocok bagi pemula.

Karena alasan-alasan itulah maka 81% Brand dan 84% Publisher yang disurvey Rakuten di tahun 2016 memakai jasa Affiliate Marketing ini (Sumber: https://webmarketsupport.com/affiliate-marketing-statistics/)

Apa itu Affiliate Marketing?

Affiliate Marketing adalah suatu kegiatan pemasaran dimana seorang Pemasar (Affiliate) memasarkan produk atau jasa milik dari seorang Penjual dan mendapatkan jasa dari kegiatan itu.

Berikut Chart dari suatu kegiatan Affiliate Marketing:

Berikut proses kegiatan suatu Affiliate Marketing dan pihak-pihak yang terlibat di dalamnya:

  1. Affiliate mencari produk yang ingin dipasarkannya, dan membuat perjanjian afiliasi dengan Penjual (Pemilik produk atau jasa). Perjanjian ini sering dilakukan secara otomastis dengan mendaftar ke dalam program afiliasi Penjual. Affiliate tersebut kemudian diberikan id oleh Penjual yang akan dipakainya saat menjalankan promosi produk.
  2. Affiliate kemudian memasarkan produk tersebut melalui media atau channel-channel pemasarannya untuk mendapatkan pembeli. Affiliate akan memberikan tautan-tautan yang mengandung Affiliate ID diatas pada media promosinya yang akan membawa Pembeli ke produk-produk yang dipromosikan.
  3. Saat seorang Pembeli menekan tautan-tautan Afiliasi tersebut, maka ia akan dibawa dari media promosi Affiliate ke produk afiliasi sehingga terjadi transaksi.
  4. Jika transaksi terjadi di dalam tenggang masa cookie nya, maka Penjual akan memberikan jasa pemasaran kepada Affiliate sesuai kesepakatan.

Berapa banyak penghasilan dari bisnis Affiliate Marketing ini?

Tidak ada batasan penghasilan dari seorang pemasar Affiliate ini. Batasan penghasilan hanya ditentukan oleh seberapa besar ia bekerja keras dan seberapa pintar ia memakai semua sumber yang diperlukan bagi pemasaran. Tetapi ini juga bukan merupakan suatu Surga dimana Anda bisa bermimpi menjadi milyarder hanya dengan duduk-duduk. Affiliate Marketing tetap memerlukan kerja keras dan kerja pintar. Tapi hei, Anda kan melakukan apa yang Anda suka, mengapa harus takut. Anggap ini sebagai cara Anda untuk mengasah otak agar tidak cepat pikun, dan tanpa terasa Anda nanti telah menghasilkan.

Sebagai gambara perjuangan dalam pemasaran afiliasi ini, berikut contoh sederhana blog seorang guru Helen (klik disini), seorang guru yang baru menghasilkan USD 3.600 setelah 16 bulan. Namun ia tetap melakukannya sampai mulai menghasilkan. Ada juga Adam Enfroy (klik disini), seorang pemuda biasa yang menghasilkan USD 80.000 dalam waktu yang sama tanpa harus membayar iklan.

Diluar itu, Anda dapat melakukan riset sendiri di internet, dan Anda akan menemukan banyak yang memiliki pendapatan jutaan dollar setelah melakukannya selama tahunan dan telah menguasai seluk beluk Affiliate Marketing ini.

Cara-cara melakukan Program Affiliate Marketing:

Ada banyak cara untuk melakukan suatu Affiliate Program. Pada dasarnya kegiatan itu adalah memasarkan produk-produk afiliasi Anda. Tetapi di dalam dunia bisnis online, ada 2 cara yang ditempuh orang yang dapat digolongkan menjadi Content Marketing dan Email Marketing.

  • Content Marketing

Dalam model pemasaran ini Anda mempromosikan produk-produk affiliate itu dengan membahas secara terperinci produk-produk tersebut. Pembahasan ini dilakukan melalui media digital seperti website, blog maupun akun-akun sosial media Anda. Saat seorang pembaca tertarik dengan produk yang Anda diskusikan tersebut dan mengklik tautannya, maka dia akan dibawa kepada halaman produk yang Anda promosikan. Jadi keberhasilan dari tipe pemasaran ini mengandalkan kepada kemampuan Anda untuk menarik orang kepada artikel Anda dan membuat mereka mengklik tautan produk afiliasi anda.

Content Marketing ini umumnya memiliki 3 bentuk, yaitu:

  1. Product/Program Review Sites/Blogs, dimana Anda melakukan tinjauan produk-produk afiliasi Anda. Sebuah Product Review yang baik harus menjawab pertanyaan-pertanyaan penting ini:
    • Apa yang dilakukan produk atau layanan ini?
    • Apa kelebihan yang menonjol produk ini dari para pesaingnya?
    • Fitur hebat apa yang dilakukan produk atau layanan ini?
    • Apa kelemahan-kelemahan dari produk atau layanan ini?
    • Siapa pangsa pasar yang ideal untuk produk ini?
    • Dimana dan bagaimana anda bisa membeli produk ini?

Contoh paling populer dari cara pemasaran produk-produk digital seperti ini adalah Digitalproductsdp.com dan situs Wirecutter.

  1. How-to Sites/Blogs, yang menjelaskan secara berurutan dan terperinci bagaimana untuk memakai suatu produk yang cukup sulit seperti pemakaian suatu perangkat lunak, cara membuat suatu website, dan sebagainya. Keberhasilan cara pemasaran ini tergantung kepada seberapa mudah dan terperincinya penjelasan Anda sehingga calon pembeli tertarik untuk membelinya.
  1. Comparison Sites/Blogs, merupakan suatu situs atau halaman web yang mengkhususkan diri untuk membandingkan produk-produk yang akan mengarahkan calon pembeli kepada produk afiliasi Anda. Cara ini sering digabungkan dengan Produk/Program Review di atas.

Keberhasilan dari pemasaran seperti ini terletak kepada kejujuran dan kejelasan dari perbandingan tersebut. Contoh website model ini adalah Pricerunner.

  • Email Marketing

Membangun database email dan memasarkan AF produk anda dengan email. Hal ini dilakukan dengan banyak cara. Pada intinya adalah Anda harus lebih dahulu membangun database email dari prospek yang tertarik dengan ceruk pasar yang Anda pasarkan.

Setelah list email Anda cukup memadai, maka Anda akan memasarkan produk-produk Afiliasi Anda dengan mengirimkan email yang menarik kepada pemilik-pemilik email itu. Dengan bahasa yang menarik, singkat dan hormat, diharapkan para prospek Anda tersebut akan mengklik tautan yang Anda beri. Untuk mengetahui tentang topik ini lebih dalam, ikuti blog-blog kita lebih lanjut.

Jenis-jenis Produk dan Program yang dapat dipasarkan secara affiliate:

  • Produk-produk & Program-program Digital
    • Produk-produk Digital:
      • Digital Books (eBooks)
      • Templates (Contract Templates, Design Templates, Program Templates, Resume Templates, Document Templates, etc)
    • Program-program Digital:
      • Kursus Online
      • Webinars
    • Program-program Affiliate yang menjual produk-produk digital yang layak untuk Anda ikuti antara lain:
      • ClickBank
      • ShareASale
      • Awin
      • CJ Affiliate
      • Rakuten
  • Produk-produk Fisik: Cari produk-produk yang bernilai tinggi dan terus dibutuhkan karena bersifat konsumtif seperti Kecantikan & kesehatan. Hindari produk-produk bernilai rendah, yang jarang diganti dan yang biaya ongkosnya tinggi. Produk-produk kecantikan dan kesehatan merupakan produk-produk top selling di banyak marketplace di Indonesia seperti Tokopedia, Shopee, Bukalapak dan juga diluar negeri seperti Amazon, eBay atau Aliexpress.
  • Pelayanan online: Pelayanan Online merupakan suatu jenis pelayanan dimana pelayanan tersebut dilakukan secara online, baik yang bersifat gratis, berbayar maupun freemium (memberikan pelayanan gratis dan berbayar untuk fitur-fitur tambahan). Jenis pelayanan ini berbeda dari produk-produk maupun program-program digital, karena pelayanan online ini memberikan fasilitas software secara online untuk melakukan otomatisasi yang sering disebut sebagai SaaS – Software as Service, seperti Semrush, Canva atau Jasper (produk Artificial Intelligent untuk blogging)

Langkah-langkah Menjalankan Bisnis Affiliate Marketing

  1. Pilih ceruk pasar Anda

Keberhasilan dari usaha pemasaran afiliasi Anda tergantung kepada ceruk pasar yang Anda pilih. Carilah pangsa pasar dimana Anda sebagai pemula tidak perlu harus sampai bersaing dengan mereka yang sudah lebih akhli, tetapi juga jangan masuk ceruk pasar yang tidak ada seorangpun pernah ada di dalamnya. Jika ceruk tersebut belum ada, berarti pasar tersebut tidak pernah di cari orang. Anda tidak akan mendapat pengunjung nantinya, sekalipun selalu ada saja ceruk pasar yang dapat anda ciptakan dari semula, namun resiko dan usaha Anda akan sangat besar.

Bagaimana mengetahui apakah suatu ceruk pasar telah ada dan bagaimana tingkat persaingannya, Anda dapat menganalisanya melalui Google Keyword Search atau Online Service dari Moz.

Harap diperhatikan dengan seksama bahwa pekerjaan pemasaran afiliasi ini bukan pekerjaan semalaman, tapi pekerjaan jangka menengah yang berkelanjutan. Karena itu pilihlah ceruk pasar yang merupakan hobby atau keahlian Anda sehingga Anda dapat mengerjakannya dengan senang. Hanya dengan demikian maka Anda dapat berlari jarak jauh.

  1. Tentukan Platform pemasaran anda

Untuk menjadi seorang pemasar afiliasi yang berhasil, Anda sebaiknya memiliki situs Anda sendiri untuk memberi branding yang profesional bagi identitas digital Anda. Seorang calon pembeli atau sebuah perusahaan pemilik produk yang akan diiklankan tidak akan melirik situs-situs blog yang memakai domain atau hosting gratis seperti blogsaya.blogspot.com atau blogsaya.wordpress.com. Mereka akan lebih menghargai nama dengan domain sendiri seperti blogsaya.com.

Keuntungan memiliki sendiri situs kita adalah karena seiring dengan berjalannya waktu, maka traffic ke situs kita makin banyak sehingga membangun backlink yang banyak. Hal ini akan menaikkan Domain Authority (DA) situs kita yang hasilnya akan mendapat rangkin Google yang lebih tinggi. Dengan DA yang tinggi ini suatu saat situs blog-blog Anda dapat ditampilkan di halaman 1 Google tanpa harus melakukan iklan berbayar.

  1. Ikuti Program-program Afiliasi di ceruk pasar yang Anda pilih

Berdasarkan pangsa pasar yang anda telah pilih, ikuti program-program Affiliate yang menarik bagi Anda. Berikut saya sampaikan tip-tip memilih produk-produk atau program-program afiliasi yang baik:

  • Pilihlah produk atau program yang bernilai tinggi. Jangan memilih produk atau program yang rewardnya recehan karena usaha dan biaya yang Anda lakukan untuk memasarkan produk atau program tersebut relatif sama.
  • Pilihlah juga produk atau program yang rewardnya berulang. Ada produk atau program yang rewardnya hanya sekali namun besar, ada juga yang rewardnya berulang seperti program keanggotaan dimana anggota akan membayar setiap bulannya.
  1. Tuliskan blog yang bagus tentang produk-produk Affiliate anda tersebut sehingga dapat menjual

Ada jutaan blog diluar sana yang mungkin sedang membahas produk atau program yang sama dengan Anda. Karena itu Anda harus membuat blog yang lebih baik dari mereka. Hal ini kedengarannya menakutkan karena sepertinya tidak mungkin bagi Anda yang pemula untuk bisa bertahan ditengah para blogger raksasa itu.

Namun jangan sampai hal ini mengecilkan hati Anda, karena rejeki sering tidak dapat diduga. Blog Anda mungkin sampai kepada orang yang tepat disaat yang tepat sehingga akan ada saja yang membacanya. Anggap saja ini pembelajaran awal.

Ada banyak cara untuk membuat blog yang menjual seperti dibahas dalam bagian “Content Marketing” di atas. Apalagi Anda memiliki situs yang sekaligus menjual produk-produk dalam ceruk pasar Anda seperti situs Diunduhaja.com ini, maka akan ada banyak sumber pemasukan bagi rekening Anda. Selain melakukan pemasaran afiliasi melalui blog, Anda juga dapat memasarkan melalui ruang iklan, program afiliasi melalui banner, juga dropshipping. Tentu saja Anda dapat membuat situs Anda sebagai tempat menjual produk-produk Anda sendiri.

  1. Dorong lalu lintas ke situs afiliasi Anda

Ini adalah langkah terpenting, karena sebagus apapun situs atau blog Anda, tetapi tanpa pengunjung, maka Anda tidak akan mendapatkan apa-apa. Lalu-lintas pengunjung ini dapat dilakukan dengan cara berbayar, misalnya melalui Google Ads atau Facebook Ads, ataupun murni dari pengaturan SEO kita.

Pemasaran berbayar sangat dianjurkan pada awalnya, karena membangun ranking di Google dengan cara native (tidak berbayar) akan cukup lama. Ini juga salah satu alasan mengapa Anda harus memilih produk atau program afiliasi yang bernilai tinggi, agar pendapatan Anda sepadan dengan biaya yang Anda sudah keluarkan.

  1. Dapatkan klik pada tautan afiliasi Anda

Mendatangkan lalu lintas calon pembeli kepada situs atau blog Anda baru satu langkah untuk mendapatkan pembeli. Langkah penting berikutnya adalah membuat pembaca Anda mengklik tautan yang Anda beri di dalam blog atau situs Anda. Bagaimana caranya? Tentu saja tergantung kepada isi blog atau bahasan Anda. Jika Anda hanya membahas sekedarnya saja, maka pembaca tidak akan tertarik. Namun jika  blog Anda dapat membuat pembaca merasa membutuhkan produk atau program tersebut, maka ia pasti ingin mengetahui lebih lanjut.

  1. Ubah klik menjadi penjualan

Langkah terakhir ini memerlukan pembahasan tersendiri karena menyangkut pengelolaan persepsi calon pembeli. Banyak cara telah dipakai para pemasar untuk menimbulkan keinginan untuk memiliki suatu produk atau ikut suatu program, mulai dari memakai sales funnelling yang sederhana sampai yang kompleks dan berlapis. Topik ini akan dibahas secara lebih spesifik di blog kita ke depan.

Kesimpulan:

Mungkin Anda merasa bahwa Pemasaran Afiliasi ini bukan untuk Anda karena banyak yang harus dikuasai dan tidak dapat langsung mendapatkan hasilnya. Tetapi jangan langsung putus asa, karena ribuan, bahkan mungkin jutaan Pemasar Afiliasi telah berhasil dari awalnya yang nol besar.

Lagi pula, bukankah menulis hobby dan keahlian kita adalah sesuatu yang kita suka? Hal itu akan membuat kita merasa terus hidup. Dan tanpa dirasakan mungkin suatu saat tulisan-tulisan Anda sudah menjadi tempat merujuk produk-produk atau program-program yang menjual.

Karena itu sekali lagi, bermainlah di ceruk pasar yang Anda cintai dan kuasai. Jangan pernah bermain di halaman orang. Bermainlah di halaman sendiri karena Anda bebas untuk berbaring atau berjungkir balik.

Tetap Semangat

Christian Robirosa

Founder & CEO Diunduhaja.com

Tinggalkan Balasan

Shopping cart

0
image/svg+xml

No products in the cart.

Continue Shopping
error: Content is protected !!
pilih mata uang Anda
IDR Rupiah Indonesia